GORONTALO - Mahasiswa dan dosen Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian melakukan panen sorghum di lokasi penanaman Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Suwawa Selatan, Bone Bolango. Sorghum merupakan pangan alternatif utamanya pada lahan marginal. Panen sorgum ini merupakan hasil dari upaya kolaborasi antara mahasiswa peserta MBKM riset dan proyek desa, petani lokal, dan pemerintah daerah setempat melalui BPP. Sebuah lahan pertanian di daerah tersebut telah dikembangkan secara khusus untuk kaji terap pertumbuhan sorgum dengan menggunakan teknik pertanian yang baik dan benar. Sorgum adalah tanaman serealia yang memiliki beragam manfaat. Selain sebagai sumber pangan, sorgum juga dapat digunakan untuk bahan baku industri bioenergi dan pakan ternak. Potensi ini membuat sorgum semakin diminati sebagai alternatif komoditas pertanian di Gorontalo.

Dalam panen ini, mahasiswa & Dosen Jurusan Agribisnis UNG memanen sorgum varietas Numbu. Kualitas tanaman sorgum juga terbilang baik, dengan biji yang bulat, berwarna kecokelatan. Hasil panen ini memberikan optimisme bagi mahasiswa & dosen untuk terus mengembangkan pertanian sorgum di Gorontalo. Selama kegiatan, mahasiswa dan dosen memberikan dukungan yang kuat untuk pengembangan usahatani sorgum ini bahkan hingga produk turunannya. Mereka menyelenggarakan kaji terap, pelatihan analisis usahatani dan pemasaran, dan pendampingan selama proses penanaman hingga panen.

Kegiatan ini juga membuka peluang baru bagi sektor ekonomi di Gorontalo. Sorgum yang dihasilkan dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi petani dan sekaligus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah. Selain itu, peningkatan produksi sorgum juga berpotensi untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru di sektor pertanian. Dengan potensi pertanian sorgum yang begitu menjanjikan, pemerintah daerah diharapkan dapat berkomitmen untuk terus mengembangkan sektor pertanian ini. Mereka berharap dapat meningkatkan produksi sorgum dan mengoptimalkan pemanfaatan hasil panennya untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah serta meningkatkan kesejahteraan petani.

Kegiatan usahatani sorgum di Gorontalo menjadi bukti bahwa dengan upaya yang konsisten dan kerja sama yang baik antara petani, industri, civitas akademika, dan pemerintah lokal, potensi pertanian dapat diwujudkan. Hal ini untuk membuktikan bahwa Gorontalo memiliki potensi untuk menjadi salah satu sentra pertanian sorgum yang sukses di Indonesia.